Saat memasuki Museum Wayang Kekayon di Yogyakarta, kami langsung disambut oleh suasana yang khas dan penuh sejarah. Terletak di Jl. Jogja-Wonosari Km.7 No.277, museum ini seolah membawa kami kembali ke masa lalu, mengajak untuk menyelami kekayaan budaya wayang yang telah berkembang sejak abad ke-6 hingga abad ke-20. Lokasinya yang hanya sekitar 1 km dari Jl. Majapahit (Ring Road Timur) membuatnya mudah diakses, dan kami pun merasakan antusiasme sejak langkah pertama.
Museum yang didirikan pada tahun 1990 ini memiliki koleksi yang luar biasa. Setiap sudutnya dipenuhi berbagai jenis wayang dan topeng yang terbuat dari kulit, kayu, kain, hingga kertas. Rasanya seperti berkelana dalam dunia penuh warna dan cerita, di mana setiap wayang memiliki kisah dan karakteristiknya sendiri.
Di sini, kami menemukan berbagai jenis wayang yang menarik. Wayang Purwa yang menceritakan epos Mahabharata dan Ramayana, Wayang Madya yang mengisahkan era pasca perang Bharatayuddha, serta Wayang Klithik dengan cerita Damar Wulan dan Minakjinggo. Ada juga Wayang Thengul, Wayang Beber, Wayang Gedog yang menceritakan kisah Dewi Candrakirana, dan Wayang Suluh yang mengabadikan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Salah satu hal yang menarik perhatian kami adalah beberapa poster yang menggambarkan strategi perang dalam perang Bharatayuddha antara keluarga Pandawa dan Kurawa. Poster-poster ini menunjukkan strategi Sapit Urang dan strategi Gajah, menghidupkan kembali cerita epik tersebut dengan visual yang menakjubkan.
Koleksi unggulan museum ini juga tidak kalah menarik. Kami terpesona dengan Wayang Purwa Punakawan yang terdiri dari empat sekawan penghibur khas Jawa: Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong. Lalu ada Wayang Golek Menak Gaya Yogyakarta, sejenis boneka wayang yang mengisahkan kisah bangsawan dari Arab, serta Wayang Purwa Karna Tandhing, yang menggambarkan perang antara Karna dan Arjuna dalam epos Mahabharata.
@andreandchristin Museum Wayang Kekayon adalah sebuah museum wayang yang berada di Kota Yogyakarta, tepatnya di Jl. Jogja-Wonosari Km.7 No.277, kurang lebih 1 km dari Jl. Majapahit (Ring Road Timur). Museum yang didirikan pada tahun 1990 ini memiliki koleksi berbagai wayang dan topeng serta menampilkan sejarah wayang yang diperkenalkan mulai dari abad ke-6 sampai abad ke-20. Wayang-wayang di dalam museum ini terbuat baik dari kulit, kayu, kain, maupun kertas. #museumindonesia #museumwayang #museumwayangkekayon #museumtour #museumyogya #fyp #jalanjalan #yogyakartaistimewa #yogya24jam ♬ Dj Terompet Pemersatu Bangsa - PAMOKHOL ID
Buku yang diterbitkan oleh Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2014, berisi koleksi unggulan museum-museum di Yogyakarta termasuk Museum Wayang Kekayon, memberikan wawasan lebih mendalam tentang setiap wayang yang dipamerkan. Membaca deskripsi-deskripsi tersebut membuat pengalaman kami semakin kaya dan bermakna.
Berjalan melalui museum ini, kami merasa seperti menjadi bagian dari sejarah yang panjang dan berwarna. Setiap wayang seolah bercerita, membawa kami masuk ke dalam dunia yang penuh petualangan, drama, dan nilai-nilai luhur. Kunjungan ini bukan hanya memperkaya pengetahuan kami tentang budaya wayang, tetapi juga menumbuhkan rasa kagum dan cinta terhadap warisan budaya Indonesia yang begitu kaya dan beragam.